Zelensky menolak gagasan tersebut pada sesi tanya jawab dengan wartawan Ukraina dan asing, menegaskan kembali tuntutannya untuk gencatan senjata yang lebih lama.
"Mereka (Rusia) siap untuk gencatan senjata selama dua hingga tiga hari untuk menjemput jenazah dari medan perang. Saya pikir mereka idiot," katanya, dengan alasan bahwa gencatan senjata apa pun harus ditujukan untuk menyelamatkan nyawa, bukan mengambil jenazah.
Zelensky meremehkan posisi Medinsky, menyebutnya sebagai pejabat tingkat rendah yang bahkan tidak mengerti hal-hal teknis. Ia juga mendesak AS untuk menjatuhkan sanksi yang lebih keras kepada Moskow untuk menekannya agar menerima tuntutan Kyiv.
"Pertukaran ini telah terjadi antara unit Ukraina dan Rusia tanpa perjanjian formal atau gencatan senjata. "Itu terjadi begitu saja," katanya.
Ukraina telah menuntut gencatan senjata penuh setidaknya selama 30 hari sebagai prasyarat untuk setiap perundingan perdamaian substantif. Ketentuan itu dilaporkan termasuk dalam rancangan proposal yang diajukan selama negosiasi.
Rusia telah menolak gagasan itu. Moskow memperingatkan bahwa jeda hanya akan memungkinkan pasukan Ukraina untuk berkumpul kembali dan bersiap untuk permusuhan baru.
0 Komentar